PIKIRAN.CO, Jakarta – Seluruh umat Muslim mulai menjalani ibadah puasa Ramadhan. Pada masa pandemi ini, perlu asupan makanan saat sahur demi menjaga nutrisi yang menunjang imunitas tubuh.
Makanan yang dikonsumsi saat sahur memiliki peran penting. Sebab, menjadi kunci pasokan energi sepanjang hari hingga buka puasa.
Berikut makanan yang perlu dihindari saat sahur:
1. Terlalu banyak karbohidrat
Untuk mencegah kerusakan otot, seseorang perlu mengonsumsi makanan yang mengandung energi seperti karbohidrat dan sedikit lemak.
Akan tetapi, terlalu banyak karbohidrat saat sahur justru akan membuat jadi mudah merasa lapar.
2. Terlalu berlemak
Lemak memang dibutuhkan oleh tubuh dan jadi asupan yang cukup penting dalam berpuasa. Hanya saja, makan makanan berlemak terlalu banyak justru tak disarankan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan untuk membatasi konsumsi makanan yang kaya lemak saat puasa Ramadhan.
Makanan berlemak ini seperti daging berlemak, makanan yang dibuat dengan puff pastry, kue dengan tambahan margarin atau mentega.
Baca Juga :Â 5 Buah yang Cocok Dimakan untuk Kurangi Dehidrasi saat Berpuasa
3. Makanan kering dan tahan lama
Makan makanan kering dan tahan lama ini memang praktis. Kita tidak perlu repot-repot memasak.
Akan tetapi, bagi orang dengan gastroesophageal reflux disease (GERD) atau penyakit asam lambung, makanan semacam ini justru berisiko meningkatkan asam lambung saat berpuasa.
4. Jangan terlalu banyak garam dan gula
Hindari makanan yang mengandung banyak garam. Misalnya camilan, keju yang asin, berbagai jenis kerupuk siap makan, mayonaise, mustard, dan sejenisnya.
Saat memasak makanan untuk sahur, disarankan untuk membatasi penggunaan garam sebisa mungkin. Gunakan rempah-rempah untuk meningkatkan cita rasa makanan sebagai alternatif pengganti garam.
Sama halnya dengan garam, konsumsi gula berlebih saat sahur juga tidak dianjurkan.
Ada baiknya menu saat sahur dilengkapi dengan makanan berkuah.
Adapun pilihan lain untuk menghindari konsumsi gula berlebih dapat digantikan dengan konsumsi sayur dan buah. Serat dari keduanya justru memberikan rasa kenyang yang bertahan lebih lama.
(S.K.T)