spot_img

PKB Memanas, Kader di Daerah Berencana Gelar Muktamar Gantikan Cak Imin?

PIKIRAN.CO, Jakarta – Beredar rumor para kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di sejumlah daerah berencana menggelar forum Muktamar Luar Biasa (MLB) untuk mengganti pucuk pimpinan partai, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Alasan pengurus daerah ingin menggelar Muktamar Luar Biasa karena disinyalir Cak Imin melakukan banyak pelanggaran anggaran dasar dan rumah tangga (AD/ART) PKB.

“Karena kenapa? Teman-teman di DPW maupun di DPC pada musyawarah wilayah maupun cabang secara serentak 2020 kemarin menurut teman-teman banyak AD/ART dilanggar,” kata mantan Ketua Dewan Pimpinan Cabang PKB Jeneponto, Sulawesi Selatan, Andi Mappatunru seperti dilansir CNNIndonesia.com, Selasa (12/4/2021).

Dijelaskan Andi bahwa DPP PKB belakangan ini secara serampangan menunjuk Ketua dan para pengurus DPW hingga DPC. Padahal, sesuai AD/ART PKB seharusnya melakukan penjaringan nama pengurus DPC melalui DPW.

“Tapi kemarin di pemilihan wilayah enggak terjadi seperti itu. Ujug-ujug muncul SK ketua DPW. Lalu pemilihan ketua DPC juga. Sehingga teman-teman anggap musyawarah wilayah dan cabang serentak 2020 kemarin enggak sesuai AD/ART,” katanya.

Andi juga menjelaskan mekanisme penjaringan Ketua DPW dan DPC dalam AD/ART harus diusulkan minimal lima orang calon kepada DPP. Akan tetapi, Andi mengklaim para Ketum DPW dan DPC PKB dipilih belakangan ini berdasarkan kedekatan dengan Cak Imin.

Ia mengaku berencana melakukan perlawanan atas pencopotan tersebut ke mahkamah partai. Namun, niatan melapor ke mahkamah partai ia urungkan dan mendukung langkah upaya muktamar luar biasa tersebut.

“Karena teman-teman ternyata sudah mencium adanya gerakan muktamar luar biasa, makanya kami dukung itu. Seluruh DPC-DPAC di Jeneponto seluruhnya mendukung. Sementara kami mimpin PKB 10 tahun. Saya dihilangkan sebagai pengurus,” kata dia.

Melihat hal itu, Andi menilai kondisi PKB saat ini tak sesuai dengan cita-cita dan pendiri PKB terdahulu. Salah satunya tak dibuka ruang demokrasi untuk memilih calon ketua umum di tingkat kepengurusan daerah-daerah.

Di sisi lain, Andi mengklaim sekitar 10 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan 113 DPC PKB sudah konsolidasi untuk mendukung Muktamar Luar Biasa PKB tersebut.

Namun Andi enggan membeberkan DPW dan DPC mana saja yang sudah merencanakan Muktamar Luar Biasa tersebut.

Sementara itu kader yang juga mantan Ketua DPC PKB Karawang Ahmad Zamakhsari alias Jimmy juga mengaku sudah mengetahui rencana Muktamar Luar Biasa tersebut. Namun demikian, mantan wakil bupati Karawang tersebut enggan membeberkan lebih lanjut mengenai rencana tersebut.

Di sisi lain, Ketua DPP PKB Faisol Reza mengatakan polemik ancaman Muktamar Luar Biasa PKB Jawa Barat oleh kadernya, Ahmad Zamakhsyari alias Jimmy sudah selesai.

“Sudah diselesaikan. Itu urusan internal di Jawa Barat, saya kira sudah selesai oleh teman-teman DPC maupun DPW,” kata Faisol di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat pada Rabu (7/4/2021).

Saat ditanya apakah Ketum PKB Muhaimin Iskandar turun langsung menyelesaikan persoalan itu, Faisol tak menjawab secara lugas. “Sudah selesai,” ujarnya.

(B.J.P)

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Latest Articles